Sabtu, 11 Agustus 2012


Mudik Lebaran 

“Tradisi yang ada cuma di Indonesia” 


Karena pertumbuhan populasi penduduk yang besar dan tidak meratanya pendapatan perkapita suatu dearah terhadap kota besar menjadikan masyarakat desa berbondong bondong mencari rezeki atau penghidupan yang layak di kota besar seperti Jakarta, Surabaya, Palembang atau kota besar di indonesia lainnya..
ini menjadikan tradisi setiap tahunnya bagi masyarakat kota pulang kampung halaman atau lebih populer disebut MUDIK..mereka yang bekerja atau mencari rezeki di kota pulang berkumpul dengan sanak saudara di kampung halaman. tradisi di indonesia manjadi keunikan tersendiri dan menjadi tradisi setiap tahunnya..Entah bagai mana seharusnya kita sebagai warga negara Indonesia menyikapi tradisi mudik lebaran yang biasa terjadi setahun sekali ini. Apakah kita harus bangga dengan tradisi mudik lebaran yang selalu berlangsung meriah dan disambut dengan penuh antusiasme di negeri kita ini atau bahkah sebaliknya merasa prihatin dengan keadaan ini?
Berdesak-desakan ketika mudik lebaran menjadi pemandangan yang umum dijumpai di stasiun-stasiun.
Berdesak-desakan ketika mudik lebaran menjadi pemandangan yang umum dijumpai di stasiun-stasiun.
Tradisi mudik lebaran memang telah sangat akrab dengan masyarakat Indonesia, banyak orang berbondong-bondong mudik dari kota-kota besar (tempat mereka mencari nafkah) menuju ke kampung halamannya masing-masing secara bersama-sama di waktu yang bersamaan pula. artinya berapa juta jiwa berpindah dalam waktu bersamaan..Akibatnya sudah bisa ditebak, arus lalu lintas menjadi macet, banyak terjadi kecelakaan lalu lintas dan tindak kriminal.
Pada waktu musim mudik tiba, seluruh sarana transportasi  baik itu darat, laut dan udara pasti akan ludes diserbu para pemudik. Mereka rela berdesak-desakan,antri berjam-jam atau bahkan membayar biaya yang tidak sedikit hanya supaya bisa mudik ke kempung halaman mereka dan bisa berkumpul dengan sanak saudara di kampung halaman ketika hari raya idul fitri tiba..
Uniknya kemeriahan  tradisi mudik lebaran seperti itu hanya ada di Indonesia. Dengan kata lain kita tidak  akan menjumpai tradisi mudik lebaran semeriah  di Indonesia meskipun banyak negara  khususnya  negara-negara islam seperti Malaysia, Arab Saudi dan Iran, yang warga negaranya juga  merayakan hari raya Idul Fitri.  Bahkan di negara Arab Saudi yang notabene negara tempat kiblat umat muslim berada, Hari raya Idul Fitri disikapi dengan kondisi yang biasa-biasa saja. Tidak ada tradisi khusus dalam menyambut hari Raya Idul Fitri khususnya tradisi mudik lebaran. Bisa dibilang kemeriahan hari Raya Idul Fitri di sana tidak semeriah ketika hari Raya Haji.

Namun berbeda dengan di Indonesia, setiap lebaran tiba warga Indonesia akan sangat sibuk. Mulai dari mudik lebaran, membeli baju lebaran, membuat kue-kue lebaran, menyiapkan ampau buat saudara-saudara dan ritual keagamaan lainnya seperti Ziarah kubur dll.menjadikan ini sangat keunikan tersendiri,,anak anak dan orang tua tanpa disadari memakai pakaian , mobil , uang dan lainnya yang mungkin serba "BARU"

Menjelang H -5 lebaran .masyarakat sudah tidak sabar untuk buru buru menyiapakan pulang kampung atau MUDIk INI ,Rasa rindu kepada keluarga dan kampung halamanpun  semakin menggebu-gebu, akibatnya bekerjapun rata rata sudah tidak konsen lagi. hehee..
. Sudah terbayang dibenakku bagaimana situasi jalan raya ketika aku mudik nanti, pasti padat dengan berbagai jenis kendaraan., namun hal tersebut tidak menyurutkan niatku untuk segera mudik lebaran ke kampung halaman. pelabuhan penyebrangan , terminal termianl bis antar kota, bandar udara menjadi sangat penuh oleh pemudik yang akan menuju kampung halaman masing masing..merka menjadi sangat antusias walaupun harus berdesak desakan di terminal atau bandara..tidak ada rona capek atau lelah ..karena merka akan berkumpul dengan sanak saudara di kampung, berkumpul saling memaaafkan, saling bertukar cerita dan yang lainnya..


Selain itu, momentum Idul fitri harus menjadi langkah awal kita dalam mengimplementasikan segala latihan dari ibadah-ibadah yang telah dilakukan selama Ramadhan. Langkah awal ini harus dimanfaatkan sebagai ujung tombak kehidupan yang lebih baik, di mana pencerahan hati, kekuatan iman yang telah dikumpulkan selama ramadhan membuahkan keistiqomahan di jalan Allah pada hari hari berikutnya.
             Idul Fitri juga merupakan kemenangan. Tapi bukan kemenangan untuk setiap muslim, melainkan kemenangan untuk muslim yang sungguh-sungguh menjalankan ibadah shaum di bulan Ramadhan. Kemenangan di sini tidak sepatutnya diartikan sebagai pembebasan. Bebas kembali menebar hawa nafsu, bebas makan minum setiap saat, bebas menggunakan harta yang dimiliki. bukan itu arti di balik kemenangan.
             Karena sesungguhnya kemenangan bukanlah kebebasan. Kemenangan adalah pembebasan diri dari tunduknya hati selain kepada Allah. Idul fitri merupakan kemenangan yang harus diisi dengan segenap cara yang suci, agar kemenangan tersebut tidak kandas di tengah jalan.



Inilah indahnya jadi warga negara Indonesia, banyak tradisi yang unik pada masyarakatnya termasuk tradisi Mudik Lebaran, Tradisi Unik Asli Indonesia.
              Dan kali ini saya pulang kampung Mudik  ke BANDAR LAMPUNG kota kelahiran dan keluarga besarku untuk yang 16 kalinya..karena tanpa terasa saya sudah tinggal dan mencari nafkah di ibukota jakarta  hampir 16 tahun lamanya..Saya merasakan  beragam fenomena mudik dari tahun ketahun yang semakin beragam..
saya bangga menjadi warga indonesia yang bisa mengenal dan merasakan arti sebuah tradisi yang tiada duanya di dunia . yaitu MUDIK..
sampai jumpa dan salam Mudik..
semoga selamat sampai di tujuan dan dapat berkumpul dengan sanak saudara di kampung halaman dan saling melepas Rindu serta saling berjabat tangan untuk memaaafkan di Hari yang fitri nan Indah ini..


Minal Aidin Walfaidzin
Mohon Maaf Lahir & Bathin

Bye,..