Minggu, 27 Januari 2013

SUATU SENJA DI TOKYO - JEPANG

>Catatan Kecil Seorang Yovie ardhi


Ketika Pesawat Airbus A330 -200 mendaratkan rodanya di Haneda International Airport - Japan,. suasana yang tergambar jelas pertama kali  adalah keramaian Bandara yang sibuk berlalu lalang penumpang International di Tokyo ini, Maklum Haneda ini adalah salah satu Bandara besar di Tokyo selain Narita International Airport,.dan Haneda ini emjadi salah satu bandara terbaik di asia menurut versi lembaga survey Sky trax Inggris..


AIR BUS A330-200
 Kedua,..Kota Tokyo sekarang ini diselimuti cuaca yang dingin dan begitu dingin untuk ukuran orang Indonesia yang terbiasa bercuaca tropis dua musim , yaitu musim panas atau kemarau & Musim Dingin atau Musim Hujan,( Kalo Jakarta + banjir ya..) heheee.... 
begitu pertama urusan di bandara haneda selesai dan semua imigrasi dah beeres, hal yang ingin saya lakukan adalah makan malam, waktu sudah menunjukan jam 00: 30 waktu Tokyo,.karena perut sudah laper & capek duduk di dipesawat yang hampir 10 jam ( transit 1,5 jam ) jadi totalnya duduk di peswat 8, 5 jam..maka kami langsung menuju tempat makan yang ada di bandara ini,.pilihan saya adalah makanan cepat saji yang lumayan banyak di bandara ini..aduuhhh laperrrnya..hehehee..
HANEDA AIRPORT
 setelah tangki perut udah diisi penuh..kita nyantai di lobby bandara sambil menunggu pagi untuk cepat cepat ke Hotel yang kami pesan dari webnya..jadi kita tinggal masuk saja dengan membawa copy mail pemesanan...
jam 12 siang kita masuk hotel & saya tidur sebentar di Hotel untuk rebahan karena agak kurang tidur waktu di bandara...karena nanti malam akan berjalan jalan di Kota Tokyo ini..

* Untuk harga tiket pesawat JAKARTA - TOKYO ( Haneda Airport ) dapat di cek di link ini :
TIKET JAKARTA - DENPASAR - TOKYO ( HANEDA )

* Sedangkan untuk permohonan Visa jepang dapat dilihat dlink ini :..PERMOHONAN VISA JEPANG


*MALAM YANG DINGIN DI SHIBUYA-TOKYO

Nah hampir setiap turis domestik jepang ataupun turis mancanegara pasti ingin ke tokyo apabila akan berkunjung ke jepang, wajar saja tidak ubahnya kalo kita ke Thailand pasti kita akan mengunjungi Bangkok, kalo kita malaysia pasti kita akan ke kualalumpur dahulu , begitupun kalo kita ke jepang pasti kita akan menyinggahi kota Tokyo sebagai ibukota jepang dan pusat niaga dijepang.
dan disini ada tempat paling ramai dan tempat paling pavorit di jepang. Daerah pusat perbelanjaan yang yang terlalu sibuk,dan berada disekitar daerah barat daya Tokyo. ini dilihat dari begitu padatnya orang ber lalu lalang disekitar daerah ini..


Nah inilah yang disebut salah satu daya tarik tersendiri berada dikawasan yang selalu ramai siang, sore maupun sampe dini hari,..
banyak anak muda tokyo terutama kaum muda tokyo yang mengabiskan waktu disini hanya tuk sekedar nongkrong sambil  bermain gadget nya, ataupun orang yang hanya sekedar kumpul kumpul dgn aktivitas masing ataupun sekedar berbelanja..dan aktivitas lainnya,..

cuaca tokyo bulan ini agak sedikit dingin . makanya banyak orang nongkrong sambil minum Caffe late di salah satu pojok sudut caffe di daerah shibuya ini.
untuk ukuran orang indonesia yang terbisa dengan iklim tropis yaitu hanya dua musim . musim panas dan musim hujan,,
nah musim dingin di tokyo ini sangat membuat badan dingin sekali,.kayak kita masuk ke dalam kulkas saja..hehehe..
 
Video Shibuya Tokyo..

Sambil ditemani cafe latte, saya menikmati pemandangan lalu-lalang para pejalan kaki melintas penyeberangan Shibuya yang terkenal paling ramai itu. Seru sekali melihat orang berjalan dari lima arah jalan seperti menuju satu titik di tengah, tetapi tidak ada yang bertabrakan. Dan begitu lampu berganti warna, serentak pejalan kaki “menghilang”.

Jika sedang hujan, kerumunan payung berwarna-warni menjadi satu pemandangan lebih menarik lagi. 


Shibuya memang dikenal daerah trendi di kalangan muda Tokyo. Barang yang dijual di daerah ini pun kebanyakan untuk konsumsi anak muda seperti peralatan elektronik, CD dan DVD. Model baju dan desain aksesoris yang dijual di toko ataupun mal di situ pun menunjukan selera untuk anak muda.

Harganya cukup  terjangkau untuk model baju yang cukup unik dan tidak mungkin dijual di Indonesia. Tempat yang wajib dimasuki adalah Shibuya 109 (Shibuya ichi maru kyu). Di gedung sepuluh lantai terdapat ratusan butik kecil.


Walau sempat berbelanja beberapa baju di situ, bagi saya, Shibuya adalah surga untuk berburu koleksi langka CD dan DVD. Di gedung QFront, terdapat Tatsutaya Records yang terdiri dari enam lantai. Di bagian basement, dijual pula CD, DVD, komik/manga, sampai VHS dan piringan hitam bekas dalam kondisi yang masih bagus. Saat membeli, kita diberi garansi tiga hari jika barang bekas itu rusak.
Dari toko musik ini juga, mata saya seperti terbuka mengapa penjualan fisik produk-produk hiburan di Jepang bisa terus hidup. Di lantai atas ada yang khusus untuk penyewaan semua produk yang dijual, termasuk koleksi terbaru mereka. Begitu juga di toko rekaman lainnya seperti Tower Records, Disk Union, RECOfan dan Apple Store yang letaknya berdekatan satu sama lain.

 
Bahkan, beberapa toko terakhir menyediakan juga meja dan booth untuk penjualan musik online. Dengan berbagai pilihan untuk mengkoleksi musik yang begitu mudah di lokasi strategis pula, wajar jika bisnis musik di Jepang menjadi salah satu “raja” di dunia.


 Daerah yang juga wajib dijelajahi saat mampir di Shibuya adalah Center-gai. Gang kecil ini tidaklah terlalu panjang, hanya sekitar 36 meter tetapi di sepanjang jalan inilah berjejeran restoran, toko ramen, bar, butik, arkade permainan dan berbagai macam toko. Jalan ini merupakan daerah tersibuk di Shibuya.
SUASANA SHIBUYA MALAM HARI
Di kebanyakan toko ramen, biasanya tidak ada pelayan dan menu. Yang ada hanya mesin dengan banyak tombol yang dipajang di depan toko. jadi semua serba self service,.Saya terus terang sempet keder melihat ini. karena tidak terbiasa,salah salah kita pencet pesenan yang keluar laen pesenan yang kita mau,.Ternyata, setelah memperhatikan agak lama walau perut udah keroncongan & cacing cacing pada berontak,..hahaaa... Saya pun baru mengerti. Mesin ini melakukan multi-tasking.
> Picture Of Ramen shop:
Pertama, sebagai menu makanan. Sebelum masuk ke dalam tempat makan, kita memesan dan membayar lewat mesin ini. Tekan tombol jenis makan yang ingin kita makan, masukkan uang sejumlah harga makanan yang dipesan. Jika ada kembalian, maka di bagian bawah mesin ada lobang khusus tempat uang kembalian keluar dari situ. Di bawah tombol makanan yang kita pesan pun otomatis akan keluar tiket. Prinsipnya seperti membeli tiket cepat bawah tanah di tokyo ini..

Setelah masuk ke dalam, kita tinggal menyodorkan tiket makanan yang kita inginkan. Saking efisiennya, minuman pun diambil sendiri di meja yang disediakan. Seperti layaknya restoran cepat saji di luar negeri, meja makannya jarang menyediakan bangku. Jadi, menyantap ramen sambil berdiri. Saat restoran penuh, saya pun kadang seperti di dalam kendaraan umum karena harus bergeser agar menyelipkan satu tamu lagi.

Dalam memilih menu yang biasanya ditulis dengan huruf kanji, sehingga harus cermat. Jangan sampai salah memilih. Memang terkadang ada gambar ramen di atas tombol harga sebagai ilustrasi, tetapi perhatikan juga ukuran. Jangan sampai menekan tombol ukuran besar. Nanti kebingungan sendiri bagaimana menghabiskannya.

Juga jangan terpancing dengan poster promo di depan jika sedang berpergian sendirian karena biasanya paket hemat yang dipromosikan dan itu biasanya dua porsi makanan.
Daya tarik utama Shibuya lainnya adalah — ini mungkin yang paling terkenal karena sampai dibuat film — patung Hachiko. Patung ini merupakan patung penghormatan kepada seekor anjing yang setia menunggu kepulangan tuannya di depan stasiun, walau tuannya telah meninggal.
 
Video Hachiko in Jepang

Dekat patung terpahat juga sekitar 20 anjing sejenis Hachiko di dinding salah satu stasiun sepanjang lima belas meter.  Di sekitar patung ini, biasanya dijadikan tempat pertemuan. Jika malam tiba, daerah ini juga semakin ramai karena banyak musisi jalanan yang ngamen di sini.

Kalau kantong lagi tipis, daripada nongkrong di Starbucks, lebih baik ke sini.  suasanannya jelas lebih hidup. dan malampun makin larut , kita pulang ke Hotel tuk istirahat dengan ditemani dinginnya & sejuknya udara Tokyo ini....sampai jumpa ya..


                ********************************************************************************


kali ini ada beberapa tips mengenai jalan-jalan ke Jepang, sebab akhir-akhir ini banyak sekali teman-teman saya yang sepertinya berminat untuk jalan-jalan ke Jepang. Jadi, siapa tau postingan ini bisa membantu mereka yang berencana kesini.
Pada dasarnya, ada dua kendala jalan-jalan ke Jepang: mahal dan bahasa. Jepang memang terkenal mahal, bisa diliat dari harga air mineral yang rata-rata 100-150 yen (Sekitar Rp 10.000 – 15.000),utnuk ukuran minuman mineral 60ML , Harganya 7-8 kali lipat dari Indonesia. utnuk makanan cepat saji semacam MC-D atau KFC , harganya  bisa 800-900 yen  ( atau sekitar 80-90.000 / Porsi ) , Coffe mix sekitar 850 yen , mahal bener ya cik..di warung cafe tetangga gw cuma 5000 perak aja..+ WIFI juga lagee , walau agak lemoot getu..hahahaa....
trus Masalah bahasa, penduduk Jepang terkenal tidak fasih berbahasa Inggris. karena lidah orang jepang agak susah berlafal english,.dan memang ini menjadi rahasia umum di dunia bahwa orang jepang adalah orang yang paling susah berbahasa inggris di dunia..Jadi, bagi yang bener-bener ga bisa bahasa Jepang, memang terlihat susah untuk melakukan travelling solo, kecuali sama teman atau sodara yang sudah terbiasa ke sana..ataupun lebih baik ikut tour..( banyak kok penawaran paket Tour ke jepang )
Tapi kalo niat sudah ada? kendala mungkin bisa kita abaikan pelan pelan,ini ada beberapa tips Jalan-jalan ke Jepang murah tanpa takut kesasar karena ga bisa bahasa Jepang? 
Bisa kah..jawabnya BISAAAAA..//nah ini beberapa tipsnya :
.
Penginapan:
Pilih menginap di hostel dibandingkan hotel. kalo budget anda terbatas. karena hampir rata rata orang jepang sangat bersih ,Orang Jepang suka sekali kebersihan, jadi hostelnya punrata rata bersih. So, jangan takut dengan kasur yang jelek, kamar mandi kotor, dsb. ada kelebihan lainnya, kamu bisa berkenalan dengan banyak orang dari mancanegara,  biasanya resepsionis hostel ramah, bisa diajak ngobrol dannyari-nyari informasi tempat wisata. Malah terkadang resepsionis hostel lebih jago bahasa Inggris dibandingkan resepsionsi hotel. Hehehe… utnuk harga Hostel di jepang antara 2000-3000 yen ( sekitar 200ribu - 300 ribu / kepala ), malah ada yang 1500 yen tapi tempatnya agak kecil.
 dan Kalau mau lebih murah lagi? Nginep di tempat kenalanmu yang ada di Jepang. Bisa gratis tuh…hehehehe… kalo minep di mesjid gak bisa..mmgnya indonesia...bisa minep di mesjid..hehee..

Transportasi
Jepang adalah termasuk kota wisata asia. jadi berjalan dan naik kendaraan juga lebih agak aman, disamping aman, transportasinya juga sangat OK (jgn sampai badai salju aja ya..). ada beberapa penghematan untuk wisata dan naik transportasi di jepang ini ..
> Buat yang dapat visa turis, kamu bisa mengurus JR Pass, dengan tiket ini kamu bisa dapat potongan diskon di berbagai jenis kereta JR (PT. KA nya Jepang),
> Untuk jalan-jalan pas weekend, manfaatkan Free Ticket, yang artinya dengan bayar sejumlah uang tertentu kamu bisa jalan-jalan naik kereta/bus/tram kemana aja dalam sehari. 

BUS PARIWISATA JAPAN
>Terkadang  menyewa mobil juga jatuhnya lebih murah. Tapi kamu butuh SIM Internasional atau SIM Jepang. kalo saya simnya kan SIM Lampung  jadi bisa di pake di Tokyo & sekitarnya..hahaaa mimpi..Menurut pengalaman teman saya, waktu itu dia pergi ke Nagoya dengan 5 orang temannya, dia menyewa mobil untuk sehari seharga 15000 yen dan biaya bensin sekitar 5000 yen. So, totalnya 20.000 yen, dibagi lima, jatuhnya per orang 4000 yen. Lebih murah dibandingkan naik kereta express yang dari Fukui-Nagoya sekitar 8000 yen sekali pergi.
 
Makan
* Biasanya di supermarket, berbagai makanan jadi suka didiskon ketika sore. Ini karena orang Jepang tidak suka makanan yang ‘agak lama sedikit’ mereka mikirnya sudah ga segar lagi. mereka selalu suka FRESH FROM THE OVEN ( hahaa..emangnya Roti.. ) Tapi yang begini justru menguntungkan bagi kita, karena  disamping murah, rasanya juga masih enak sekali..( diskonnya bisa 30-40 % dari harga Normal )


* Kalau di restoran, cari restoran yang bisa makan sepuasnya atau minum sepuasnya. Biasanya di family restaurant semacam Saizeriya atau Coco’s menyediakan menu minum sepuasnya. Kamu bisa ambil banyak kantong teh buat dibawa pulang…lumayan buat sarapan besok donk..
*Untuk yang muslim, sebelum membeli sesuatu, pastikan makanan/minuman yang kamu beli tidak mengandung daging yang haram (selain babi, daging ayam dan sapi juga haram kan kalau tidak disembelih dengan nama Allah SWT) atau mengandung minuman beralkohol.kalo dikit gpp ya,..apalagi kalo cuaca dingin...hehehee..( masih juga diakalin neh...)
Belanja
Di Jepang banyak toko 100 yen yang menjual barang-barang 105 yen ( 5 yennya pajak om & tante ) Belanja disini harus jeli, jgn disamakan semua murah , karena terkadang ada yang lebih mahal dari toko biasa..jgn gampang tergiur ya...


Jangan membeli Kimono sebagi oleh oleh, karena harga kimono sangat mahal. sama kalo di indoensia kalo kita beli Tapis lampung, Sogket palembang dan kain tenun asli daerah lainnya..kecuali kalau kita punya cukup banyak uang yang di bawa Untuk belanja....



Peraturan lainnya:
1. Kalau naik eskalator di Tokyo, jika kamu tidak terburu-buru, berdirilah di sebelah kiri, jalur sebelah kanan, buat orang yang ingin berjalan di eskalator.
2. Kalau naik kereta, pastikan hpmu dalam keadaan silent mode. Di kereta Jepang sangat sunyi, orang Jepang tidak banyak mengobrol ketika di kereta. Jadi jangan berisik.apalagi makan & minum di kereta..pasti di denda,, karena kebetulan juga di jepang gaka ada pedagang asongan kayak di KRL ekonomi jakarta bogor..hehee//
3. Kalau kamu berada di kota besar seperti Tokyo, usahakan jalan cepat, kalo jalanmu lambat, sebaiknya jalan di pinggir, dan kalau berhenti, jangan berhenti di tengah lalu mengobrol seperti orang kita kebanyakan, bisa bisa ditabrak orang yang berjalan, dan mereka tidak salah..,usahakan berhenti pinggir jalan atau di Tiang tiang apabila kita bingung mencari jalan..

nah itulah cerita suatu hari di Tokyo & tips tips apabila anda berkunjung ke jepang terutama kota Tokyo -Kyoto & osaka..


semoga bermanfaat & sampai jumpa di lain cerita...

YOVIE ARDHI




1 komentar:

Unknown mengatakan...

setengah tahun tinggal di jepang belum pernah merasakan sibuknya shibuya cross.
tulisannya bagus :D
http://novalvi.wordpress.com/